Upaya Hidup Sehat melalui Hidroponik
Serah terima hidroponik dari Alumni ke Kepala Sekolah,
Guru dan Siswa SMAN 19 SurabayaPada saat ini terjadi krisis konsumsi makanan berbasis organik, sehingga menyebabkan berbagai macam penyakit. Hal ini memicu SMA Negeri 19 untuk mengembangkan pola hidup sehat berbasis lingkungan diantaranya menyediakan bahan sayuran secara organik melalui hidroponik.
Hidroponik merupakan budidaya tanaman dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dengan tetap memperhatikan kebutuhan nutrisi bagi tanaman. Pada kesempatan ini, pihak Alumni mendukung dengan cara membekali siswa cara bertanam melalui hidroponik serta menyediakan instalasi hidroponik guna mengaplikasikan materi yang telah disampaikan. Tanaman yang ditanam diantaranya sawi daging, selada, bayam, dan kangkung. Regenerasi tanaman dilakukan 2 minggu sebelum panen dan dilanjutkan dengan panen hidroponik yang dilakukan tiap 2 bulan sekali dan dipasarkan di kalangan guru, siswa dan karyawan sekolah
Persiapan regenerasi bibit bayam (kiri) dan perawatan hidroponik (kanan)
Para siswa sangat antusias dalam melakukan persiapan regenerasi tanaman menjelang panen. Hal ini terlihat mereka dengan sabar dan telaten merawat tanaman yang mereka tanam di Laboratorium Budidaya. Antusiasme ini ternyata tidak hanya dilakukan oleh siswa, dari kalangan guru diantaranya bu atik, bu anis, dan bu indro pun juga menerapkannya dirumah masing-masing.